DPRD Sampaikan 5 Raperda Inisiatif, Bupati Ratna Machmud Tegaskan Pentingnya Harmonisasi Regulasi Daerah

0



MUSIRAWAS - Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Musi Rawas kembali digelar pada Senin (10/11/2025) di Ruang Rapat Paripurna DPRD. Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud untuk mendengarkan penyampaian dan penjelasan lima Raperda inisiatif DPRD Tahun 2025.


Turut hadir dalam rapat tersebut Ketua DPRD Musi Rawas, jajaran Forkopimda, para Kepala OPD, Camat, serta seluruh peserta sidang yang antusias mengikuti agenda pembahasan regulasi daerah ini. Kehadiran seluruh unsur pemerintahan menunjukkan kuatnya sinergi dalam merancang kebijakan yang berdampak pada masyarakat.


Dalam penyampaiannya, Rosalia selaku perwakilan DPRD memaparkan lima Raperda yang menjadi usulan inisiatif legislatif. Raperda tersebut merupakan respons terhadap berbagai kebutuhan pembangunan dan dinamika sosial yang berkembang di Musi Rawas.


Kelima Raperda tersebut antara lain mencakup bidang investasi, penanggulangan narkoba, pemberdayaan UMKM, perlindungan lingkungan hidup, serta penyesuaian tanggung jawab sosial perusahaan. Setiap Raperda disusun untuk memperkuat fondasi pembangunan daerah yang berkelanjutan.


Bupati Ratna Machmud menyampaikan apresiasi terhadap langkah DPRD dalam merumuskan Raperda yang strategis dan visioner. Menurutnya, rancangan aturan tersebut sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat ekonomi daerah, dan menjaga kelestarian lingkungan.


Dalam sambutannya, beliau juga menegaskan bahwa harmonisasi regulasi antara eksekutif dan legislatif adalah kunci terciptanya pemerintahan yang stabil dan produktif. Oleh karena itu, pembahasan lanjutan mengenai kelima Raperda ini akan dilakukan secara detail agar implementasinya efektif.


Rapat paripurna ini diharapkan menjadi momentum percepatan penyusunan regulasi yang adaptif dan pro-masyarakat. Dengan hadirnya Raperda baru, Musi Rawas diproyeksikan mampu meningkatkan daya saing, mendorong investasi, serta menciptakan iklim pembangunan yang inklusif. ***

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)